Manokwari. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Barat melakukan sosialisasi untuk memberikan pendidikan kepemiluan pada pemilih pemula melalui melalui Program KPU Goes To School.

KPU Provinsi Papua Barat, Sabtu (10/9/2022) mendatangi SMAN 2 Manokwari untuk menjangkau para siswa yang akan menduduki usia 17 Tahun dan telah menduduki usia 17 Tahun pada saat hari pemungutan suara pada 14 Februari 2024 yang akan datang. Hadir dalam sosialisasi ini adalah Ketua KPU Provinsi Papua Barat Paskalis Semunya, Anggota KPU Provinsi Papua Barat Abdul Halim Shidiq, Tuan Rumah SMAN 2 Manokwari Kepala Sekolah Adrianus Hara, Kepala Bagian (KABAG)Teknis Penyelenggaraan, Partisipasi Hubungan Masyarakat, Hukum Pengawasan dan SDM Joni Jitmau, Para Guru Perwakilan Sekolah, serta panitia kegiatan yang dipimpin oleh Kasubbag Teknis Penyelenggaraan dan Partisipsi Hubungan Masyarakat Hajra Ahmad.

Kegiatan yang berlangsung di Ruang pertemuan  diikut 50 siswa. Yang dihadiri langsung oleh Kepala Sekolah SMAN 2 Manokwari Adrianus Hara Para. Dengan sambutannya, pendidikan pemilih memberikan pemahaman bagi para siswa tentang Pemilu dengan jumlah ribuan siswa pada sekolah ini tentu saja memberi dampak terhadap sumbangan suara pada hari pemungutan. Adrianus Hara berharap para siswa dapat menggunakan hak suaranya pada Tahun 2024.

Dilanjutkan sambutan oleh Ketua KPU Provinsi Papua Barat Paskalis Semunya, bahwa salaha satu akses untuk mencapai kesuksesan adalah melalui pendidikan. Berjalannya sistem pendidikan adalah terdapat pada tugas Pemerintah, oleh karena itu apabila para siswa ingin memperhatikan dunia pendidikan yang baik dapat melihat calon para pemimpin yang akan dipilah pada Pemilu  maupun Pemilihan.

Para siswa terlihat antusias mengikuti pre tes untuk mengawali materi. Anggota KPU Provinsi Papua Barat Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM Abdul Halim Shidiq dengan dekat bersama para siswa memberi materi “Demokrasi, Pemilu, dan Partisipasi”. Diantara materi yang disampaikan terdapat pula pertanyaan untuk para siswa seperti usia, status sebagai pemilih, dan sebagainya.

Panitia kegiatan sosialisasi ini juga menyediakan sesi permainan berbasis website dimana para siswa beradu kecepatan menjawab pertanyaan didalamnya, suasana riuh pun muncul ketika para siswa melihat nilai yang dihasilkan.

KPU Provinsi Papua Barat juga melibatkan Anggota KPU Kabupaten Manokwari Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM Fakhri Rafli yang merupakan wilayah kerjanya. Dirinya turut memberikan meteri dengan tema “Peran Strategis dan Harapan Pemilih pada Pemilu Serentak Tahun 2024”. Fakhri Rafli menitik beratkan pada pemilih yang cerdas dan indikatornya dimana hak suara para pemilih merupakan hak yang tidak dapat digantikan dengan suatu materi. Hal senada yang disampaikan oleh Fakhri ini adalah tentang pemilu dan pemilihan.

Sebagai moderator kegiatan ini, Joni Jitmau mangajak para siswa sedikit menggaris bawahi terhadap dua orang pemateri, yang kemudian dilanjutkan dengan waktu tanya jawab. Pada waktu ini terdapat empat siswa aktif yang menanggapi hasil materi yang telah meraka terima. Kedua pemateri selanjutnya menanggapi pertanyaan keempat siswa tersebut. 

Terhadap rangkaian materi yang telah selesai, panitia meyediakan post tes sebagai indikator keberhasilan materi yang diterima oleh para siswa. Dari keseluruhan tes yang telah dilakukan, panitia merangkum dan mengumumkan hasilnya untuk diberikan sejumlah bingkisan. Sosialisasi ini diakhiri dengan penandatangan lembar dukungan para siswa untuk penyelenggaraan Pemilu Tahun 2024.